Translate

Keluarga tercinta

Belajarlah untuk melepas masa lalu agar tidak menjadi penghalang di masa depan, walaupun masa lalu itu sulit dilupakan.

Tuhan tidak pernah tidur

Berpikirlah sebelum bertindak

Tuhan tidak pernah tidur

Bertindaklah dijalan Alloh swt, Tuhan maha pengasih

Tuhan tidak pernah tidur

Kasih ibu sepanjang jalan

Tuhan tidak pernah tidur

Kasih Tuhan sepanjang jaman

AKU adalah AKU....aku yang dilahirkan dari keluarga sederhana dikota kecil,
AKU adalah AKU....aku yang dipecut sejak kecil untuk menjadi manusia yang berguna dihari tua,
AKU adalah AKU....aku yang melihat segalanya dari kacamata seorang manusia,
terimakasih bapak , maturnuwun ibu , bahkan airmata ku pun tak bisa membalas kebaikan ini,
segala puja doa , hanya bisa kukirim ,  untukmu almarhum bapak ibu,
dan hanya bisa bersyukur kepada MU ya ALLOH , Tuhan sang Maha Penyayang ......
purna kata , sudah selayaknya aku harus "memanusiakan manusia dengan nurani".......
aku
,eddiepriyono.

 

Minggu, 25 Desember 2016

....TOLERANSI is HARMONY dalam KEBERAGAMAN.







Si Son ( Son - toloyo )....sedang asik membersihkan musholla , diawal pagi , esuk umun umun....

Saat kang Boro ( Boro - kokok ) , sahabatnya dari Cianjur Selatan datang mendekati......






Kang Boro : '' Son , kadiyeu...bade ngomong sakedap....mangga atuh Son....''
Son ... : '' Sedelok kang , inyong lagi ribettt, aja kesusu lahhh, ana apa sih kang ''....
Kang Boro : '' Son , abdi mah heran nyak , kunaon orang pada gelut di sosmed...riewuh sadayana.''
Disaat si Son bingung bagaimana menjawabnya ,...datang pak Uztad muda yang langsung menimpali pembicaraan mereka berdua.....''anak anak , sudahhhh , mari duduk sini biar pak Uztad jelaskan , dan .....tanpa menunggu.....Si Son bersama Kang Boro pun mendekat , duduk manis dilantai , menghadap pak Uztad yang terkenal baik hati , luas pergaulannya dan..tentunya dermawan , terutama kepada mereka berdua........

Pak Uztad mulai bercerita dengan santai , dan relax , berharap kedua remaja ini memahami apa yang terjadi diluaran saat ini..........dan berharap , mereka tidak perlu ikut ikutan terjun , kearena yang mereka juga tidak tahu jelas .....apa yang sebenarnya.............
Pak Uztad pun memulai ceritanya........................

NASIONALISME.



Tanggal 14 Desember yang lalu , saatnya pertandingan final sepakbola , Piala AFF 2016 di Stadion PAKANSARI  , CIBINONG BOGOR .


Dari pagi buta , penonton sudah menyemut memenuhi pelataran stadion , padahal pertandingan Indonesia vs Thailand baru akan dimulai , nanti pukul 19.00 wib.

Dan dengan tertib , penonton tua muda , masuk , duduk dan menanti final yang mendebarkan antara kesebelasan Indonesia vs Thailand itu.


Yang sangat menakjubkan adalah , saat akan memulai pertandingan sepakbola , dimulai dengan acara menyanyikan ''National Anthem''  ....lagu kebangsaan '' INDONESIA RAYA'' ...
Penonton yang hampir semuanya berkaos merah ini , berdiri , tegap , dan bersemangat , bersama menyanyikan lagu kebangsaan yang membanggakan ini...BERSAMA ...DAN TERTIB.....padahal , banyak para pendukung Jackmania , dan Bobotoh dari Bandung , duduk bersebelahan....
Dan yang selama ini  berselisih paham tiada habis....saling lempar botol air mineral , saling lempar batu , berantem...
TAK ADA SALING LEMPAR SENYUM , APALAGI  SALING  LEMPAR  UANG.........
Koq bisa ?????
Bisa...karena RASA NASIONALISME  yang menggelora diantara semuanya....
Bersatu untuk mendukung kesebelasan Indonesia.. lupa dengan keseharian mereka...hmmmm.

Beberapa tahun yang lalu...negeri jiran mencoba mengklaim ....bahwa ''Reog PONOROGO'' , ''TARI PENDET dari BALI'' ,....bahkan lagu ''RASA SAYANGE'' adalah ''produk'' asli negeri jiran tersebut..
Sontak ...seluruh MASYARAKAT INDONESIA bereaksi...marah...dan bersatu untuk mengatakan... itu KEBOHONGAN....
Ketiga nya adalah ASLI INDONESIA.......dan BERHASIL ....HUEEBATTT  TENAN....
Padahal REOG ada di  PONOROGO JAWA TIMUR ,
Tari PENDET di BALI dan lagu RASA SAYANGE asli AMBON MALUKU....
Dan..........seluruh rakyat Indonesia...bersatu padu....

Rasa Nasionalisme memang hebat , mempersatukan masyarakat , tidak ada sekat sekat , dan memperjuangkan satu tujuan....TUJUAN BERSAMA UNTUK INDONESIA....!!!!!

Itu sekedar contoh , bagaimana NASIONALISME mempersatukan dalam TOLERANSI  , walaupun background yang berbeda........


INTOLERANSI  dan  NASIONALISME yang pudar . 

Nasionalisme , memerlukan  KOMITMEN , dengan mengedepankan  KEDEWASAAN BERPIKIR , KEDEWASAAN BERTINDAK , dan mendahulukan '' MUSYAWARAH untuk MUFAKAT '' , seandainya ada ketidak samaan....
Seperti yang selama ini kita jalani dinegeri ini...... negeri yang ''katanya'' berpenduduk ramah , penuh senyum , dan sangat toleran.

Dan kini....
Kita berada di keruwetan intoleransi....saling menyalahkan , menghujat , saling mencari titik lemah , dan lain lainnya ..yang membuat hubungan antar manusia terganggu , kurang nyaman dan saling mencurigai , seperti yang dikatakan Kang Boro.....

INTOLERANSI , bisa jadi karena adanya SALAH PAHAM atau ''MISCOMMUNICATION'' , dan keengganan untuk  CHECK RECHECK....tidak ingat atau mengabaikan MUSYAWARAH untuk MUFAKAT.........
Peran peran ini dipilah antara -1.  PEMIMPIN ( baik pemimpin formal atau non formal )
                                                -2 .Yang Dipimpin baik warga , ataupun masyarakat luas...
                                                -3.  Media perantara...ataupun media yang mengkomunikasikan...


PEMIMPIN .........

Baru saja , dua calon Pemimpin dalam  ELECTION.... yang satu berhasil , dan satunya ....tentu saja gagal,......mereka berdua bertemu , ngobrol , makan bersama , dan keluar rumah bersama......membuat statemen yang sejuk , tenang dan berkesan saling mendukung....
Media pun meliput dengan sejuk.....suasana masyarakat juga menjadi sejuk....

Walaupun barangkali sewaktu didalam rumah , ada kritik pedas terlontar , atau ketidak samaan pendapat ...namun itu sebatas KOMITMEM mereka berdua......dan TAK ADA KEGADUHAN yang juga tak perlu diperlihatkan di media........

Tapi perhatikan,...seorang Mantan Pemimpin , mengkritik keras dalam konperensi pers..... seakan tanpa tedeng aling2 menyalahkan.......dan
Esoknya GADUH , banyak PRO KONTRA ....ughhhhh.......

Sebaiknya, kritik , masukan dan apapun , disampaikan dengan santun diantara mereka berdua, saling komitmen...dan keluar bersama dengan STATEMEN yang sejuk....????

Barangkali ini bisa dipikirkan oleh pemimpin formal ataupun non formal........menuju ke MUSYAWARAH untuk MUFAKAT.....
Wong esmosii , tidak senang koq di ewer2 dimuka umum....heeeee

Ini belum termasuk perhatian , caring dan kedekatan  PEMIMPIN  dengan yang dipimpin.

PEMIMPIN adalah sosok yang harus menjadi suri tauladan bagi yang dipimpin......


MEDIA n WARGA PENGGUNA nya ..............














Sekarang ini sangat massive penggunaan Media Sosial , yang mudah , murah dan praktis ....

Mudah membuat Akun , palsu , atau ASPAL , asli tapi palsu ,.....dan ini memberi kontribusi terbesar dalam penyebaran informasi.......

Sebenarnya ini bukan kesalahan media an sich , tetapi pengguna media sosial , yang mudah terperangkap untuk menyebarkan awal , menshare ataupun meng copi berita yang ada.....

Berita yang separuh separuh , atau yang diedit , atau yang diplintir....ini yang membuat masyarakat menjadi resah , bingung , dan salah menentukan mana yang benar , mana yang plintiran......

Boro boro yang berskala NASIONAL , yang setingkat RT RW saja banyak plintiran , tendensius , fitnah dan sebagainya...
Namun ini bisa dipecahkan , seandainya ada kemauan untuk mengkritisi dengan santun , beradab dan tidak tendensius....
Datang saja kekantor RT atau RW , bicara dengan tenang ke pak RT atau RW nya....
dan cari jalan keluar yang baik.....MUSYAWARAH untuk MUFAKAT...
Bukan dengan teriak teriak dijalanan , hehehe.....

Diperlukan kedewasaan membaca , menganalisa ,dan memahami benar tidaknya satu berita...
Ada yang mengatakan.....''SARING  SEBELUM  SHARING ''
Jagalah perasaan teman , atau siapapun ,
Apalagi kalau sudah menyangkut SARA ...SUKU , AGAMA dan RAS.......terlalu sensitif tentunya.

Pemerintah sudah harus berani dan tegas melaksanakan UU ITE ,
Dan masyarakat sudah selayaknya menggunaan Media Sosial dengan bijaksana..........

NASIONALISME akan pudar , seandainya terjadi INTOLERANSI....
INTOLERANSI bisa dihindari dengan KEDEWASAAN  BERPIKIR dan BERTINDAK...

SASARAN  utama bangsa ini adalah  PENGENTASAN KEMISKINAN , PENINGKATAN LAPANGAN KERJA , PENDIDIKAN yang MURAH dan BERKWALITAS , dan jangan dilupakan.....MELAWAN  PIHAK PIHAK yang menginginkan PECAHNYA BANGSA
Termasuk TERORIS yang punya agenda merusak...

Semua ini nampaknya KLISE tetapi sudah sangat serius untuk diperhatikan bersama...
Tahun 2016 segera kita tinggalkan.......................
Tahun 2017, banyak HOMEWORK yang harus dikerjakan oleh PEMERINTAH dan RAKYATnya.

Teman teman yang selama ini menyudutkan pihak lain , menyalahkan , mengejek....menyebar HOAX
MARI KITA HENTIKAN......
Tak ada manusia yang sempurna.....tetapi
Tak ada juga AGAMA yang mengajarkan KEBURUKAN
Semua adalah KEBAIKAN , KEDAMAIAN , dan mempersiapkan  hari akhir hidup kita semua... Dengan perbuatan yang baik....

Bagi teman yang masih melanjutkan plintiran plintiran , fitnah.......
Mencari popularitas dengan cara yang instant ini......
Biarlah TUHAN ..., ALLOH SWT yang akan mengadilinya nanti........


Pak Uztad menhentikan sejenak ceritanya ,
Si Son dan Kang Boro pun manggut2.....
Sementara Lik Sastro yang baru pulang dari kampongnya di Semarang datang.......
'' heeee crito crito opo iki.....aku ketinggalan sepurr , piye pak Uztad,,,dibaleni yoo yoo...''

Dan Si Son pun menjawab......Kepriwe siii Lik Satro , yaa weess lahh , maca bae nang blogspot , ben luwih paham...hehehe  .....
Lik Satro....endi oleh2 e...tahu pong, loenpia , wingko babat............huuuuu

Dan semuapun memahami , walaupun cerita pak Uztad tidak lengkap ,  walaupun singkat........
Mengajak TOLERANSI semua pihak.....hidup  HARMONI ditengah  KEBERAGAMAN.

Yang penting AMAN SEJAHTERA , SALING MENGHARGAI  DAN MENGHORMATI....

Sambil terus menanamkan RASA NASIONALISME kita.....
UNTUKMU  IBU PERTIWI........INDONESIA  RAYA

s e m o g a...








eddie.priyono@yahoo.com
261216









































































Share:

Minggu, 11 Desember 2016

'' jeritan roti sobek yang akan disobek ''


























Seorang remaja , penggemar roti sobek , merek tertentu , tertegun.
Roti sobek kesukaannya kabarnya DI BOIKOT , jangan dibeli , dan ganti  beli roti merek lain.
Lhooooo.......
Apa salah roti ini ,yang menurut dia sangat lezat , enak buat sarapan , bisa untuk ganjel perut disaat pulang kuliah , sambil menunggu Commuter line dari Depok .
Dia termangu mangu , bersungut membaca ''berita'' yang sangat santer di internetnya.
Pikirnya.....roti koq disalahin...masak sampai segitunya........
Dan diapun mencoba menanyakan hal ini , kepada senior nya , dengan harapan bisa tahu ,
Ada apa sebenarnya ??? ....sambil berharap ... roti sobek kesayangannya itu tetap beredar .


MARKETING  STRATEGY  IS ONLY  for  INTERNAL .

Ternyata ...ada ''maklumat'' yang minta dimaklumi , bahasa yang lagi trending sekarang ini...
Bahwa Perusahaan Roti tersebut mengumumkan ......PEMBAGIAN GRATIS  roti produksinya saat ada Demo ehhhh ..... maaf ....salahhh , saat ada  AKSI Super Damai tanggal 2 Desember di Monas , adalah bukan policy Perusahaan Roti tersebut.......
Saat itu , menurut MAKLUMAT.....ada Dermawan yang memborong roti yang dijual oleh pedagang gerobak roti produksinya ....... , dan memintanya untuk dibagikan Gratis kepada peserta Aksi Super Damai di Monas..................sesuatu yang indah....dan sangat menyejukkan bagi peserta yang lapar , dan tentu sangat bagus bagi BRAND Roti milik Perusahaan tersebut.........

SEHARUSNYA CUKUP SAMPAI DISINI .



Namun ada tambahan yang sedikit menggelitik masyarakat , khususnya yang sedang sensi saat ini..

Maklumat menambahkan , bahwa Perusahaan TIDAK PERNAH mendukung kegiatan2 seperti ini , tidak berhubungan dengan aksi politik , dan intinya TIDAK BERPIHAK ......
Maklumat yang benar tetapi , menjadi tidak benar ...!!!!


Tambahan Maklumat seperti itu tentu menyulut perasaan tidak simpatik dari para pendukung Aksi Super Damai ini...sangat wajar , karena mereka mempunyai persepsi..............Perusahaan Roti ini ada dipihak '' LAWAN'' mereka........

Biasanya , Marketing Strategy perusahaan seperti roti ini... mempunyai '' TARGET  MARKET '' yang sangat jelas.......................
Brand dari produk mereka adalah universal...boleh dikonsumsi siapapun , tidak memandang SARA ,dan bisa diterima siapapun konsumennya........
Brand tersebut tidak berpihak kepada siapapun , apalagi Consumers Product seperti roti , yang tiap hari dikonsumsi secara luas seperti produk roti ini....

Misalnya lagi....ada satu partai politik membeli  produk roti ini dalam jumlah besar , mungkin untuk perhelatan mereka......
Janganlah  roti ini di identikan , atau  DIANGGAP  mendukung partai ini.....

Laaaa kalau dianggap pro partai tersebut....
bisa2 anggota partai lain TIDAK MAU MENGKONSUMSI roti ini...
Atau Partai tersebut meminta dana ataupun sumbangan ke Perusahaan Roti tadi....
Tidak perlu membawa slogan , tulisan dan lain2 dari nama Brand atau produknya....
Karena kalau ini terjadi...akan memancing sensitifitas anggota Partai lainnya..
Bisa 2 dianggap LAWAN dan menganjurkan anggota Partainya untuk memboikot Brand tersebut..
Kalau mau memberi sumbangan...lakukan saja , tanpa harus mengaitkan dengan mencantumkan Brand nya.....ini sekedar contoh...karena...BRAND is UNIVERSAL........

Itulah sebabnya...Marketing Strategy.....Brand Strategy....hanyalah dokumen, dipahami dan dilaksanakan , for internal use only.......

waahhh berapa besar anggota atau simpatisan partai lain...
wahhhhh market roti tersebut akan menjadi mengecil.....dan akhirnya menurunkan market sharenya...

Jadi dalam hal ini ....
PRODUK ROTI  ini  TIDAK  BERSALAH....
PERUSAHAAN  PENGHASIL ROTI INI  juga  TIDAK BERSALAH....

YANG SALAH adalah....
MANAJEMEN  ataupun  MANAGER  yang  membuat  MAKLUMAT INI..
Janganlah  ''MARKETING STRATEGY''  yang ada didalam...dibeberkan  KEPASAR...
Wong strategy koq dieler eler diluaran....hmmmm.....

MARKETING STRATEGY dibuat , disetujui dan dijalankan dan...hanya untuk keperluan INTERNAL saja.

Kalau sampai nilai saham turun ..bagaimana...??
Kalau imbauan BOIKOT ternyata benar2  dilaksanakan konsumen ...bagaimana...??
Tidak takut ...pasar akan mengecil...???
Dan kompetitor pun akan menggunakan kesempatan ini untuk PENETRATION , ATTACKING         Dan bagi PERUSAHAAN Roti ini akan sangat mahal biayanya untuk recover ke situasi sebelumnya..

Dan , si remaja tadipun puas mendengar sedikit penjelasan ini...
Dan , tidak ragu lagi untuk membeli  ROTI SOBEK  kegemarannya ,
Yang penting kwalitasnya tetap , harganya affordable , dan tersedia dimanapun...
Terutama minimarket....yang berfungsi sebagai neighbour shop  dan tersebar dimana mana...

s e m o g a .





111216
eddie.priyono@yahoo.com





Share:

Iklan

Iklan
Portal berita ekonomi bisnis keuangan

Total Tayangan Halaman

Flag Counter
Diberdayakan oleh Blogger.

Popular