Umur tidak bisa ditebak.
Tuhan lah Sang Penentu hidup ini .
Maha Agung , Engkau Sang Pencipta , Alloh SWT.
Satu keluarga bahagia , si Bapak seorang profesional di pengeboran minyak , jauh di Sumatra,
Sang ibu , bersama putra kesayangannya , menanti dengan setia kehadiran si Bapak setiap bulan,
Dan..si Ken kecil , gendut , lucu , pintar , belum genap 3 tahun , adalah "mutiara keluarga" ,
Dan..setiap bertemu , mereka selalu bersama ..... menikmati hidup bahagianya.
Alkisah , tiga minggu yang lalu , si Ken panas badannya , pilek batuk ..gejala sakit biasa,
Dan si Bapak yang melihat putranya sakit , memutuskan membawanya ke rumahsakit ,
Dan karena si Ken kejang kejang , terpaksalah menerima anjuran dokter untuk dirawat inap disitu...
Ahhh , tak ada masalah......dan kebahagiaan tetap terpancar dipasangan muda ini,
Berdua , mendamping putra yang mulai membaik , penuh canda diruang inap VIP RS tersebut.
Baru beberapa hari keluar dari RS , si Ken dilarikan ke RS yang lebih besar dan modern,
Panas badan yang tidak biasa , ditambah gejala lain , memaksa si ibu membawa berobat lagi,
Sang Bapak pun berlari kencang dari hutan tempatnya bekerja , hanya untuk menemani sang mutiara,
Seminggu penuh , si Ken berjuang di ICU yang diisolir......
Dan Minggu pagi menjelang subuh pun datang........
Bak halilintar menyambar, si Ken berpamitan ke ayah bundanya.....pergi untuk selamanya,
Si Ken kecil tersenyum , sudah selesai perjuangannya melawan rasa sakit ...
Si Ken sempat berbisik lirih ,..... sehari sebelumnya ,
Ibu , Ken mau pulang.....naik mobil bersama Bapak yaaa...
Jenasah si Ken kecil , dipeluk sang ayah , duduk dikursi belakang sedannya,
Sang ibu menyetir mobil itu didepan..
Dan kereta jenazahpun tidak dipakai , ..hanya sempat mengiringi sedan tersebut ke pemakaman,
Mereka bertiga ,
Tetap satu mobil ,hanya untuk mengantar "sang mutiara" ketempat peristirahatan terakhir .
Dan...yang hadirpun mengusap airmatanya......menghapus kesedihan yang sangat dalam....
Satu realita hidup pahit yang telah terjadi..........
Dan itu semua kuasa Alloh SWT , tiada seorangpun yang sanggup menghentikannya...
Hari Sabtu sebelumnya , Gubernur Kepulauan Riau yang sudah sepuh.....juga meninggal dunia saat mengikuti rapat kerja di Jakarta...
Hari Sabtu malam , mantan Menteri Tenaga Kerja , yang juga sudah sepuh, berpulang di Malaysia , setelah bertarung melawan penyakitnya ,...........
Seorang teman profesioanal, yang masih berusia dibawah 50 tahun , dan masih produktif ........... disaat yang sama juga berpulang , setelah stroke menimpanya.....
Usia bukan ukuran seorang anak manusia ,
Bisa tua , setengah baya , atau bahkan balita.....
Setiap saat , bisa dipanggil Yang Maha Kuasa..
Apa yang menjadi bekal selama hidup...???
Apa yang akan dipertanggungjawabkan diakherat......??
Mari kita instrospeksi dan menjawabnya sendiri....
Wahai para Penguasa , Pengusaha Nakal , Anggota Parlemen , Pejabat , Pekerja Sosial , Pengurus Masjid , Guru sekolah....dan siapapun...siapapun......yang hidup diplanet bumi ini...
Masih berani KORUPSI...?
Masih berani PATGULIPAT DENGAN KEUANGAN dan PAJAK ?
Masih berani BERZINA , JUDI , MABUK , MERAMPOK , MENCURI ...?
Masih berani berbuat yang melanggar aturan agama , melanggar norma hidup ?
Dipersilakan ,dan diri sendirilah yang mempertanggung jawabkan perbuatannya didepan Tuhan,
Artikel ini hanya mengingatkan kepada diri penulis sendiri , dan sahabat , saudara , siapapun yang memahami arti kebaikan dalam hidup ini .....
Syiar memang harus dimulai dari diri sendiri , keluarga dan seterusnya.......
Selamat jalan para almarhum yang mendahului kita...
Selamat jalan ananda Ken...
Kita iringi doa , sambil memandang si Ken yang tersenyum.......
Meniti pelangi......pergi kelangit...............dan menuju sorga.
s e m o g a.
11042016
eddie.priyono@yahoo.com
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.